MODEL PROMOSI TIGA DESA WISATA DI LOMBOK TENGAH

  • Murianto Muriano Sekolah Tinggi Pariwisata Mataram
Keywords: Desa Wisata, Sade & Model Promosi

Abstract

Desa wisata mengalami peningkatan dan kemajuan beberapa tahun terahir ini. Banyak bermunculan desa-desa wisata dengan berbagai macam ciri khas yang berbeda-beda. Lombok tengah memiliki beberapa desa wisata yang tingkat persainganya sangat tinggi sehingga membutuhkan strategi promosi yang tepat.  Metode pengumpulan data yang digunakan secara observasi, wawancara mendalam dengan Purposive  Sampling dengan melakukan wawancara mendalam secara langsung dengan berbagai tokoh wisata di Desa-Desa wisata yag ada di Lombok Tengah seperti Desa Wisata Sade, Desa Wisata Sukarara Dan Desa Wisata Bonjeruk. Potensi Daya Tarik Wisata alam dan budaya  Desa-Desa wisata ini   harus dikembangkan dan di promosikan secara terus menerus. Ada beberapa strategi model promosi desa wisata yang dilakukan di Lombok Tengah yaitu Pengiklanan di media Online dan Offline, Promosi Penjualan paket wisata, penjualan secara perorangan secara langsung kepada wisatawan, dan promosi degan meingkatkan hubungan dengan masyarakat dalam dan luar Desa Wisata

References

[1] Adiati, Maria & Basalamah, Anwar. 2014. Kondisi Pariwisata Berkelanjutan dibidang Sosial Budaya Pengalaman dan harapan Pengunjung di Tanjung Papuma Jember. Binnus Review. Jurnal. Vol 5.No.1
[2] Hidayat, Marceila.2011. Strategi Perencanaan dan Pengembangan Destinasi Wisata.Jurnal. Vol.1.No.1
[3] Murianto. 2018. Persepsi Masyarakat Terhadap Pengembangan Ekowisata Di Pantai Kaliantan, Desa Serewe, Kecamatan Jerowaru, Lombok Timur. Media Bina Ilmiah. Vol.1. No.2.
[4] Murianto. 2018. Sadar Wisata Sebagai Penunjang Pariwisata Berkelanjutan Di Desa Lantan, Kecamatan Batu Keliang – Lombok Tengah. Vol.13.No.3
[5] Prasiasa, Putu Oka (2012). Destinasi Pariwisata, Berbasis Masyarakat, Jakarta : Salemba Empat
[6] Sugiyono. 2014. Metode Penelitian Kuantitatif, kualitatif, dan R&D. Bandung: Penerbit Alfabeta.
[7] Rangkuti, F. 2009. Analisis SWOT Teknik Membedah Kasus Bisnis. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
[8] Ristanto, Hari. 2002. Diktat Perencanaan Pariwisata. Manajemen Kepariwisataan. Sekolah Tinggi . Pariwisata Bandung.
[9] Subdra, Nengah, Nandra, Mastriani, Nyoman. 2006.Dampak Ekonomi, Sosial, Budaya, dan Lingkungan terhadap pengembangan Desa Wisata Di Jatiluwih- Tabanan. Jurnal. Vol.5. No.1
[10] Suwena, I Ketut (2010). Pengetahuan Dasar Ilmu Pariwisata. Denpasar: Udayana Press
Published
2019-12-10
How to Cite
Muriano, M. (2019) “MODEL PROMOSI TIGA DESA WISATA DI LOMBOK TENGAH”, Jurnal Ilmiah Hospitality, 8(2), pp. 43-50. doi: 10.47492/jih.v8i2.9.
Section
Articles