PROBLEMATIKA ONLINE LEARNING; HAMBATAN PEMBELAJARAN BAHASA INGGRIS SISWA

  • Ulfan Mulyawan Sekolah Tinggi Pariwisata Mataram
Keywords: Online Learning & Hambatan Pembelajaran Bahasa Inggris

Abstract

Kebijakan terkait online learning yang kemudian serempak digunakan sebagai sistem pembelajaran bukannya muncul tanpa permasalahan. Imbasnya, bagi negara yang kurang siap dengan sistem ini, sudah tentu menghadapi banyak masalah terlebih bagi Tenaga pengajar dan peserta didik. Penelitian ini, mencoba mendalami permasalahan yang berpotensi menghambat pemahaman siswa selama belajar secara online, dimana, hal ini berarti bahwa peneliti hanya akan focus pada hambatan dalam proses pembelajaran baik internal siswa maupun eksternal dari guru dan orang tua bukan hal-hal teknis seperti kendala jaringan, tidak ada kuota dan hal terkait lainnya. Subject dalam penelitian ini adalah 15 siswa tingkat SMP di Penan, Pejarakan, Ampenan. Penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif ini, didalam prosesnya menggunakan metode Observasi dan Wawancara sebagai cara utama untuk mendapatkan data dimana hasil penelitian ini mengklasifikasi permasalahan utama yang muncul menjadi 3 bagian yakni; 1) Adanya keterlambatan dari subject dalam mengikuti kegiatan kelas daring, 2) Adanya kecenderungan tidak serius mengikuti kegiatan belajar dengan melakukan kegiatan lain seperti bermain game, menonton TV dan kegiatan lain serta 3) kurang maksimalnya waktu dan kemampuan pendamping selama proses belajar baik karna tidak memiliki pemahaman yang cukup terkait materi maupun adanya kegiatan lain atau pekerjaan yang harus dijalani.

References

[1] Allen, M.W (2016). Michael Allen’s Guide to e-Learning, Second Edition. (Building Interactive, Fun and Effective Learning Programs for Any Company). Published by John Willey & Sons, Inc., Hoboken, New Jersey.
[2] Anugrahana, Andi (2020). Hambatan, Solusi dan Harapan: Pembelajaran Daring Selama Masa Pandemi Covid-19 Oleh Guru Sekolah Dasar. Scholaria: Jurnal Pendidikan dan Kebudayaan, Vol. 10 No. 3, September 2020: 282-289.
[3] Arwen, Desri (2020). Student Learning Motivation Influences The Development Of The Corona Virus Pandemic (COVID 19). International Journal of Advanced Science and Technology Vol. 29, No. 9s, (2020), pp. 4911-4925.
[4] Chitra, A.P & Raj, M.A (2018). E-Learning. Journal of Applied and Advanced Research, 2018: 3(Suppl. 1) S11S13. Diakses pada 12 July 2020 dari https://dx.doi.org/10.21839/jaar.2018.v3S1.158
[5] Dabbagh, Nada (2007). The Online Learner: Characteristics and Pedagogical Implications. Contemporary Issues in Technology and Teacher Education, 7(3), 217- 226.
[6] Doucet, Armand., et al (2020). Thinking about Pedagogy in an Unfolding Pandemic (An Independent Report on Approaches to Distance Learning During COVID19 School Closures), Version 2.0 | 29 March 2020.
[7] Hardianto, Deni (2012). Karateristik Pendidik dan Peserta Didik dalam Pembelajaran Online. Jurnal majalah ilmiah pembelajaran no 2 (2012).
[8] Hendrastomo, Grendi (2008). Dilema dan tantangan pembelajaran E-Learning. Majalah Ilmiah Pembelajaran, Volume 4. Nomor 1, Mei 2008.
[9] Litlejohn, Allison & Pegler,Chris (2007). Preparing for Blended e-Learning. Published by Routledge, 2 Park Square.
[10] Munawaroh, Istiani (2005). Virtual Learning dalam pembelajaran jarak jauh. Majalah Ilmiah pembelajaran nomor 2, Vol.1, Oktober 2005.
[11] Qadafi, Muammar (2020). Pembelajaran Bahasa Inggris pada Anak di Sangkhom Islam Wittaya School saat Pandemi Covid-19. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini. Volume 5 Issue 1 (2021) Pages 422-430. DOI: 10.31004/obsesi.v5i1.591.
[12] Rigianti, H.A. (2020). Kendala Pembelajaran Daring Guru Sekolah Dasar Di Kabupaten Banjarnegara. Elementary School 7 (2020) 297-302.
[13] Setiawardhani, S.T (2003). Pembelajaran Elektronik (E-Learning) Dan Internet Dalam Rangka Mengoptimalkan Kreativitas Belajar Siswa. Edunomic, Jurnal Ilmiah Pend. Ekonomi, Volume 1 Nomor 2, September 2013, Hal. 82-96.
[14] Setyawan, Cholis (2020). Challenges On Teaching Online English Subject In Smk Negeri 1 Nawangan. Diakses November 15-2020, 17.30, dari http://eprints.ums.ac.id/84471/13/PUBLICATION%20ARTICLE.pdf .
[15] Surat Edaran No. 4, Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Kebijakan Pendidikan dalam Masa Darurat Penyebaran Corona Virus Disease (Covid-19). Diakses pada 25 September (2020)
[16] Suryaman et.al (2020). Covid-19 pandemic and home online learning system: does it affect the quality of pharmacy school learning?. Systematic Reviews in Pharmacy Vol 11, Issue 8, Aug-Sep 2020.
[17] Taylor, S.T, Bodgan, Robert & DeVault, M.L (2016).Introduction to Qualitative Research Methods (A Guide Book and Resource), Fourth Edition. Published by John Wiley & Son, Inc., Hoboken, New Jersey.
[18] Wardani, Anita & Ayriza, Yulia (2020). Analisis Kendala Orang Tua dalam Mendampingi Anak Belajar di Rumah Pada Masa Pandemi Covid-19. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, Volume 5 Issue 1 (2021) Pages 772-782. DOI: 10.31004/obsesi.v5i1.705.
[19] Yustanti, Ike & Novita, Dian (2019). Pemanfaatan E-Learning Bagi Para Pendidik Di Era Digital 4.0. Prosiding Seminar Nasional Pendidikan Program Pascasarjana Universitas Pgri Palembang 12 Januari 2019. Diakses 5 oktober 2019 https://jurnal.univpgripalembang.ac.id/index.php/Prosidingpps/article/view/2543.
Published
2021-01-05
How to Cite
Mulyawan, U. (2021) “PROBLEMATIKA ONLINE LEARNING; HAMBATAN PEMBELAJARAN BAHASA INGGRIS SISWA”, Jurnal Ilmiah Hospitality, 9(2), pp. 301-308. doi: 10.47492/jih.v9i2.349.
Section
Articles