TRADISI BASIACUONG SEBAGAI BENTUK KECERDASAN INTERPERSONAL DALAM PERSPEKTIF PSIKOLOGI INDIGENOUS

  • Nurzaki Alhafiz Mahasiswa Magister Psikologi Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau
Keywords: Basiacuong, kecerdasan interpersonal & Psikologi Indigenous

Abstract

Fungsi Basiacuong dalam masyarakat kabupaten Kampar adalah untuk melatih keterampilan komunikasi, mengajarkan perilaku tertib, disiplin, tahu aturan, mengajarkan kita sikap menghormati, mengajarkan kesopanan,   sebagai sarana untuk bersilaturrahmi, memberikan pelajaran atau masehat kepada masyarakat dan mendorong masyarakat untuk selalu bekerja sama dan saling tolong menolong dalam kehidupan sehari-hari. Poin-poin ini adalah bentuk yang harus dimiliki oleh seorang individu yang cerdas secara interpersonal.Kecerdasan interpersonal adalah erat kaitannya dengan komunikasi dan relasi sosial.Dalam perspektif psikologi terutama Psikologi Indigenous ini adalah menarik untuk didalami dan dijadikan terapan baru Psikologi Indigenous dalam melihat kepribadian orang Kampar.Psikologi indigenous adalah psikologi yang berdasarkan daerah setempat.Tulisan ini adalah berdasarkan studi lapangan dan dikombinasikan dengan studi literature dengan mengintegerasikan budaya dengan psikologi.

References

[1] Dewan kesenian Kampar. 2008. Warisan.
[2] Kim, U. & Berry, J.W. (1993). Indigenous Psychologies: Experience and Research in Cultural Context. Newbury Park, CA: Sage Publication.
[3] Kim, U. (2000). Indigenous, Cultural, and Cross Cultural Psychology: A Theoretical, Conceptual, and Epistimological Analysis. Asian Journal of Social Psychology 3: 265-287.
[4] Kim, U., Yang, K., Hwang, K. (2006). Contributions to Indigenous and Cultural Psychology: Understanding People in Context. Dalam Kim, U., Yang, K., Hwang, K., (eds). Indigenous and Cultural Psychology: Understanding People in Context. New York: Springer.
[5] Hurlock, E.B. 2009.PsikologiPerkembangan. Jakarta:Erlangga.
[6] www.RiauGreen.com.
[7] Samsaifil. 2020. Model Bimbingan Kelompok Berbasis Nilai Budaya Buton Untuk Meningkatkan Kecerdasan Interpersonal Siswa. Gema Pendidikan Volume 27 Nomor 2 Juli 2020
[8] Zainuddin, M. Diah dkk. 1986. Sastra Lisan Melayu Riau: Bentuk, Fungsi dan Kedudukannya. Pekanbaru: Depdikbud
[9] Mohd.Yunus.2013. Tradisi Basiacuong dalam Masyarakat Adat Limo Koto Kampar.Menara, Vol. 12 No. 2 Juli – Desember 2013
[10] Nova Yohana Dan Kurnia Husmiwati: 2015. Kaidah Interaksi Komunikasi Tradisi Lisan Basiacuang Dalam Adat Perkawinan Melayu Kampar Riau. Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik, Jurusan Komunikasi, Universitas Riau Pekanbaru.
[11] Campbell, julia el, al. 2006. Metode Praktis Pembelajaran Berbasis Multiple Inteligenscis, Depok, Intuisi Press.
[12] Jasmine, Julia. M.A., 2007. Mengajar Dengen Metode Kecerdasan Majemuk, Cijambe Indah, Nuansa.
Published
2021-11-01
How to Cite
Alhafiz, N. (2021). TRADISI BASIACUONG SEBAGAI BENTUK KECERDASAN INTERPERSONAL DALAM PERSPEKTIF PSIKOLOGI INDIGENOUS. Jurnal Inovasi Penelitian, 2(6), 1669-1676. https://doi.org/10.47492/jip.v2i6.957
Section
Articles