PENGARUH PARTISIPASI PENYUSUNAN ANGGARAN, AKUNTABILITAS PUBLIK, DESENTRALISASI DAN SISTEM PENGENDALIAN INTERN TERHADAP KINERJA MANAJEERIAL PEMERINTAHAN DAERAH (Studi Kasus SKPD Kabupaten Bireuen)
Abstract
This study aims to analyze the effect of budgetary participation, public accountability, decentralization and internal control systems on the managerial performance of local governments in 2020. This type of research is quantitative using secondary data. The population in this study were all SKPDs of Bireun Regency. The sample was selected using a purposive sampling method and obtained 52 SKPDs of Bireuen Regency. The data analysis technique in this study used multiple linear regression analysis and moderated regression analysis were processed using SPSS version 25. The results showed that by means of the t- test of Participation in Budgeting, Public Accountability had an effect on the Managerial Performance of Local Government in SKPD Bireuen Regency in 2020. Decentralization, the Internal Control System has no effect on the Managerial Performance of the Regional Government in the SKPD of Bireun Regency in 2020. The results of the F-test show that Participation in Budgeting, Public Accountability, Decentralization and the Internal Control System have an effect on the Managerial Performance of Local Government in the SKPD of Bireuen Regency in 2020
References
[2] Afrida, N. (2013), Pengaruh desentralisasi dan sistem pengendalian intern pemerintah terhadap kinerja manajerial SKPD Kota Padang. Artikel ilmiah.
[3] Arifin Solikhun. (2012), Pengaruh Partisipasi Penyusunan Anggaran Terhadap Kinerja Aparat Pemerintah Daerah, Komitmen Organisasi, BudayaOrganisasi, Dan Gaya Kepemimpinan Sebagai Variabel Moderasi (Studi Pada Pemerintah Daerah Kota Semarang).
[4] Abdullah, M. (2017). Pengaruh desentralisasi, ketidakpastian lingkungan dan pengendalian akuntansi terhadap kinerja manajerial pada Pemerintah Kota Bau-Bau dan Kabupaten Buton. ISSN: 1411-0393.
[5] Apriyanti, H, W. (2011), Pengaruh partisipasi anggaran terhadap kinerja manajerial dengan motivasi kerja sebagai variabel pemoderasi. Jurnal akuntansi indonesia. Vol.6, No.2, Hal.141-156.
[6] Brownell.P. (1982), Participation in Budgeting Process: When it Works and When it Doesn’t, Journal of Accounting Literature, Vol.1, pp. 124-153.
[7] Darmawan, R. (2016), Pengaruh akuntabilitas publik, kejelasan sasaran Anggaran, desentralisasi dan sistem pengendalian intern terhadap kinerja manajerial di SKPD Kabupaten Bengkalis. Jom fekom. Vol.3,No.1.
[8] Ernawilis. (2015), Pengaruh akuntabilitas publik, partisiasi penyusunan anggaran, kejelasan sasaran anggaran dan struktur desentralisasi
[9] terhadap kinerja aparat pemerintah daerah SKPD dengan pengawasan internal sebagai variabel pemoderasi Kabupaten Kuantang Singing. Jom fekom, 2(2), 1-14.
[10] Ghozali, Imam. (2013), Aplikasi Analisis Multivariates dengan Program IBM SPSS 21.Update PLS RegresiI, edisi 7. Badan Penerbit Universitas Diponegoro, Semarang.
[11] Ghozali, Imam,( 2011), Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS, Badan Penerbit Universita Diponegoro, Semarang.
[12] Garrison, R. H., Noreen, E. W., Brewer, P. C.(2006), Akuntansi Manajerial. Jakarta: Salemba empat. Edisi 1. Halaman 1.
[13] Ingkriwang, O. C. (2013), Pengaruh desentralisasi dan sistem akuntansi manajemen terhadap kinerja manajer dealer di manado. Jurnal EMBA. ISSN: 2303-117. Vol. 1, No. 3. Hal. 818-825.
[14] Indra Bastian. (2013), Akuntansi Sektor Publik, Suatu Pengantar. Jakarta: Erlangga
[15] Lubis, A. I. (2011), Akuntansi keperilakuan. Jakarta. Penerbit salemba empat, Edisi kedua. Halaman 358, 380. ISBN: 978-979-061-048-4.
[16] Mardiasmo. (2002), Akuntansi Sektor Publik. Yogyakarta: Andi. Edisi pertama. ISBN: 979-533-713-0.
[17] Mardiasmo.(2009).Akuntansi Sektor Publik. Yogyakarta: Andi
[18] Mahoney, T.A., T.H. Jerdee and S.J. Caroll,(1963), Development of managerial Performance: A Research Approach, Cincinnati: South Western Publ.Co
[19] Mila Suhardini, Kamaliah dan M.Rasuli. (2014), Pengaruh Partisipasi dalam Penyusunan Anggaran, Kejelasan Sasaran Anggaran, Struktur Desentralisasi, dan Sistem Teknologi Informasi terhadap Kinerja Manajerial Pemerintah Daerah (Studi Kasus pada Pemerintah Daerah Provinsi Riau). Jurnal Ekonomi Vol. 22, No. 3.
[20] Mahsun, Mohamad, Firma. S, dan Heribertus. (2006), Akuntansi Sektor Publik. Ed 1. Yogyakarta: BPFE-YOGYAKARTA.
[21] Nuryanti, W. (2012), Pengaruh partisipasi penyusunan anggaran terhadap kinerja manajerial SKPD, desentralisasi sebagai variabel moderating. Skripsi.
[22] Oktaviani, Ayu. (2003), Pengaruh Desentralisasi pengambilan keputusan terhadap kinerja manajerial Dinas.Tesis. Universitas Diponegoro.
[23] Puspitasari, N. L. P., Bendesa. I. K. G. (2016), Analisis kualitas pelayanan public di badan pelayanan perijinan terpadu Kabupaten Badung. Jurnal ekonomi dan bisnis. ISSN: 2337-3067.
[24] Primadana, G. H. M., Yuniarta, G. A., Adiputra, M. P. (2014), Pengaruh partisipasi dalam penyusunan anggaran, kejelasan sasaran anggaran dan struktur desentralisasi terhadap kinerja manajerial SKPD dengan pengawasan internal sebagai variabel pemoderasi (Studi empiris pada pemerintah Kabupaten Badung). e-Journal S1 Ak Universitas Pendidikan Ghanesha Jurusan Akuntansi Program S1, 2(1), 1-11.
[25] Robbins, S. P., Judge, T. A. (2016), Perilaku Organisasi. Jakarta: Salemba empat. Edisi 16. Halaman 336. ISBN: 978-979-061-515-1.
[26] Sigilipu, S. (2013), Pengaruh penerapan informasi akuntansi manajemen dan sistem pengukuran kinerja terhadap kinerja mnajerial. Jurnal EMBA. ISSN: 2303-1174. Vol. 1, No.3.
[27] umolang, J. H. (2015), Pengaruh teknologi informasi dan saling ketergantungan terhadap kinerja manajerial dengan Karakteristik system akuntansi manajemen sebagai variabel intervening. Vol. 2, No. 1.
[28] Sugiyono. (2009), Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R & D, Alfabet. Bandung.
[29] Tarjono, dan Nugraha, A. (2015), Pengaruh partisipasi anggaran dan desentralisasi organisasi terhadap kinerja manajerial dengan pengawasan internal sebagai variabel pemoderasi (Studi analisis pada pemerintah Kabupaten Pemalang). Media ekonomi dan manajemen, 30(1), 85-100.
[30] Wahyuni, R., Rasuli, M., Diyanto, V. (2014), Pengaruh kejelasan sasaran anggaran, desentralisasidan akuntabilitas publik terhadap kinerja manajerial satuan kerja perangkat daerah (Studi empiris pada SKPD pemerintah Kota Pekanbaru) Jom Fekom, 2(2), 1-15.
[31] Wulandari, Nur Endah. (2011), Pengaruh Partisipasi Penyusunan Anggaran terhadap Kinerja Aparat Pemerintah Daerah: Kepuasan Kerja dan Komitmen Organisasi sebagai Variable Moderating (Studi Empiris Pada Pemerintah Daerah Kabupaten Demak). Skripsi. Fakultas Ekonomi Universitas Diponegoro: Jawa Tengah.
Copyright (c) 2021 Jurnal Inovasi Penelitian
![Creative Commons License](http://i.creativecommons.org/l/by/4.0/88x31.png)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.