PERBANDINGAN KINERJA PEGAWAI BERDASARKAN GENDER PADA DINAS PERTANIAN PANGAN DAN PERIKANAN KOTA TANJUNGPINANG
Keywords:
Performance, Gender & Management.
Abstract
This study aims to known the comparison of performance between Men and Women employees on Dinas Pertanian Pangan dan Perikanan Tanjungpinang City. This type of study using descriptive quantitative methods with comparative’s technique. Data collection technique using observation, questionaire, and library study. The population of this study is 75 people. The sample of this study is 60 people that constructed by 30 men and 30 women. The result of independent t-test, Sig. (2- tailed) values is 0,383 > 0,05 its mean there is no significant different between men and women employee performance. The conclusions of this study is different performance between employee man and woman would be seen based on average performance value of men is 82,5 and the average performance value of women is 80,7. The difference of these averages performance’s value is close by 1,8 point so its seems both of them is no significant different about the performance. Different performance between employee men and women reconfirmed in the result of independent t-test, the Sig. (2-tailed) value is 0,383 > 0,05 its mean there is no significant different between men and women employee performance or H2 was accepted and H1 was declined.
References
[1] Abdillah Triono, M. A. (2017). Pengaruh Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan Bagian Produksi PT. XYZ. Journal of Chemical Information and Modeling, 2(1), 1689–1699.
[2] Abdullah, M. (2014). Manajemen dan Evaluasi Kinerja Karyawan (Budi Rahmat Hakim, ed.). Yogyakarta: Aswaja Pressindo.
[3] Aisyah, N. (2013). Relasi Gender Dalam Institusi Keluarga Dalam Pandangan Teori Sosial Dan Feminis. 5 no 2, 203–224.
[4] Arianty, N. (2014). Pengaruh Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Pegawai. 14(c), 144–150.
[5] Arikunto, S. (2013). Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka cipta.
[6] Betteng, M. A., Kawet, L., & Nelwan, O. S. (2017). Analisis Perbandingan Kinerja Aparatur Sipil Negara ( Asn ) Dan Tenaga Harian Lepas ( Thl ) Pada Dinas Kesehatan Kota Manado. Jurnal EMBA, 5(2), 3028–3037.
[7] Christian, A. (2017). Analisis Pengaruh Kepemimpinan dan Gender Terhadap Kinerja Karyawan PT City Era Abadi. Agora, 5(1).
[8] Dhitaria. (2016). Analisis Gender, Peran Kepemimpinan Perempuan. 1–14.
[9] Effendi, S. N. (2018). Kinerja Pegawai Berdasarkan Kesetaraan Gender di Kantor Kecamatan Batu Sopang Kabupaten Paser. Pemerintahan Integratif, 6(1),95–104.
[10] Eko Widodo, S. (2015). Manajemen Pengembangan Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
[11] Emron Edison. (2017). Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung: Alfabeta.
[12] Fahmi, I. (2017). Manajemen Sumber Daya Manusia Teori dan Aplikasi (Muslim A. Djalil, ed.). Bandung: Alfabeta.
[13] Hasanah, N. U. R. (2010). Perbedaan Gender di Tempat Kerja. Staf Pengajar Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Jambi, 1–8.
[14] Hasibuan, M. S. . (2016). Manajemen Sumber Daya Manusia (Edisi revisi). Jakarta: Sinar Grafik Offset.
[15] Istijanto. (2010). Aplikasi Praktis Riset Pemasaran. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
[16] Jogiyanto. (2010). Metodologi Penelitian Sistem Informasi. Bandung: CV Andi Offset.
[17] Juni Priansa, D. (2016). Perencanaan dan Pengembangan SDM (Agus Garnida, ed.). Bandung: Alfabeta.
[18] Lasut, E. E., Lengkong, V. P. K., & Ogi, I. W. J. (2017). Analisis Perbedaan Kinerja Pegawai Berdasarkan Gender , Usia Dan Masa Kerja (Studi Pada Dinas Pendidikan Sitaro ). 5(2), 2771–2780.
[19] M. Yani. (2012). Manajemen Sumber Daya Manusia (Edisi Asli). Jakarta: mitra wacana media.
[20] Mamang, E., & Sopiah. (2010). Metodologi Penelitian - Pendekatan Praktis dalam Penelitian (Edisi 1; Oktaviani HS, ed.). Jakarta: CV Andi Offset.
[21] Mangkunegara, A. P. (2013). Manajemen Sumberdaya Manusia Perusahaan (Susan Sandiasih, ed.). Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
[22] Mardiah, A. (2018). Penerapan Kesetaraan Gender Dalam Pengembangan Karir Karyawan. 17(1), 80–95.
[23] Marwansyah. (2016). Manajemen Sumber Daya Manusia (Edisi Kedu). Bandung: Alfabeta.
[24] Masinambow, C. N. P. (2017). Analisis Perbandingan Kinerja Pegawai PNS dan Non PNS di Politeknik Negeri Manado. 5(2), 1093–1101.
[25] Merriana, I. (2012). Kinerja Sumberdaya Manusia di Perpustakaan Universitas Surabaya (Studi Deskriptif Tentang Kinerja Pustakawan dan Pegawai Non Pustakawan di Perpustakaan Universitas Surabaya).
[26] Oroh, R. V., Lapian, S. L. H. J., & Pandowo, M. (2014). Comparative Analysis of Reward and Employee Performance Based on Gender At Central Bank Of Sulut. 2(1), 335–343.
[27] Priyatno, D. (2014). Pengolahan Data Praktis SPSS 22. Yogyakarta: CV ANDI OFFSET.
[28] Puji, I. (2014). Buku Praktis Mengembangkan SDM (vitri putri, ed.). Jogjakarta: Suku Bunga.
[29] Puspitawati, H. (2010). Persepsi Peran Gender Terhadap Pekerjaan Domestik Dan Publik Pada Mahasiswa Ipb. Urnal Studi Gender & Anak Persepsi, 5(1), 10.
[30] Puspitawati, H. (2013). Konsep, Teori dan Analisis Gender. PT IPB Press, 4, 1–16.
[31] Rokhmansyah, A. (2016). Pengantar Gender dan Feminisme. Yogyakarta: Garudhawaca.
[32] Rosman. (2014). Analisis Kinerja Pegawai Dalam Penyelenggaraan Pemerintahan di Kecamatan Sambaliung Kabupaten Berau. Ilmu Pemerintahan, 2(2), 2753–2766.
[33] Rumengan, J. (2013). Metedologi Penelitian. Bandung: Perdana Publisher.
[34] Saleem, M. A., & Imran, M. (2014). Gender Preference and Job Performance a Case Study of Universities of Peshawar District ( KPK ) Pakistan. European Journal of Business and Management, 6(31), 171–181.
[35] Sekaran, U., & Bougie, R. (2017). Metode Penelitian untuk Bisnis Pendekatan Pengembangan- Keahlian (Edisi 6). Jakarta Selatan: Salemba Empat.
[36] Siti Aminah. (2016). Pengaruh Faktor Gender Terhadap Kinerja Dosen Perguruan Tinggi Swasta di Kota Semarang. 31(1), 39–47.
[37] Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
[38] Sujarweni, W. (2015). Metodologi Penelitian Bisnis & Ekonomi. Yogyakarta: Pustaka Baru.
[39] Suyonto, D. (2011). Metodologi Penelitian untuk Ekonomi (Edisi 1). Yogyakarta: CAPS.
[40] Taniredja, T. (2014). Penelitian Kuantitatif (Sebuah Pengantar) (cetakan 3). Bandung: Alfabeta
[2] Abdullah, M. (2014). Manajemen dan Evaluasi Kinerja Karyawan (Budi Rahmat Hakim, ed.). Yogyakarta: Aswaja Pressindo.
[3] Aisyah, N. (2013). Relasi Gender Dalam Institusi Keluarga Dalam Pandangan Teori Sosial Dan Feminis. 5 no 2, 203–224.
[4] Arianty, N. (2014). Pengaruh Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Pegawai. 14(c), 144–150.
[5] Arikunto, S. (2013). Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka cipta.
[6] Betteng, M. A., Kawet, L., & Nelwan, O. S. (2017). Analisis Perbandingan Kinerja Aparatur Sipil Negara ( Asn ) Dan Tenaga Harian Lepas ( Thl ) Pada Dinas Kesehatan Kota Manado. Jurnal EMBA, 5(2), 3028–3037.
[7] Christian, A. (2017). Analisis Pengaruh Kepemimpinan dan Gender Terhadap Kinerja Karyawan PT City Era Abadi. Agora, 5(1).
[8] Dhitaria. (2016). Analisis Gender, Peran Kepemimpinan Perempuan. 1–14.
[9] Effendi, S. N. (2018). Kinerja Pegawai Berdasarkan Kesetaraan Gender di Kantor Kecamatan Batu Sopang Kabupaten Paser. Pemerintahan Integratif, 6(1),95–104.
[10] Eko Widodo, S. (2015). Manajemen Pengembangan Sumber Daya Manusia. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
[11] Emron Edison. (2017). Manajemen Sumber Daya Manusia. Bandung: Alfabeta.
[12] Fahmi, I. (2017). Manajemen Sumber Daya Manusia Teori dan Aplikasi (Muslim A. Djalil, ed.). Bandung: Alfabeta.
[13] Hasanah, N. U. R. (2010). Perbedaan Gender di Tempat Kerja. Staf Pengajar Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Jambi, 1–8.
[14] Hasibuan, M. S. . (2016). Manajemen Sumber Daya Manusia (Edisi revisi). Jakarta: Sinar Grafik Offset.
[15] Istijanto. (2010). Aplikasi Praktis Riset Pemasaran. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama.
[16] Jogiyanto. (2010). Metodologi Penelitian Sistem Informasi. Bandung: CV Andi Offset.
[17] Juni Priansa, D. (2016). Perencanaan dan Pengembangan SDM (Agus Garnida, ed.). Bandung: Alfabeta.
[18] Lasut, E. E., Lengkong, V. P. K., & Ogi, I. W. J. (2017). Analisis Perbedaan Kinerja Pegawai Berdasarkan Gender , Usia Dan Masa Kerja (Studi Pada Dinas Pendidikan Sitaro ). 5(2), 2771–2780.
[19] M. Yani. (2012). Manajemen Sumber Daya Manusia (Edisi Asli). Jakarta: mitra wacana media.
[20] Mamang, E., & Sopiah. (2010). Metodologi Penelitian - Pendekatan Praktis dalam Penelitian (Edisi 1; Oktaviani HS, ed.). Jakarta: CV Andi Offset.
[21] Mangkunegara, A. P. (2013). Manajemen Sumberdaya Manusia Perusahaan (Susan Sandiasih, ed.). Bandung: PT Remaja Rosdakarya.
[22] Mardiah, A. (2018). Penerapan Kesetaraan Gender Dalam Pengembangan Karir Karyawan. 17(1), 80–95.
[23] Marwansyah. (2016). Manajemen Sumber Daya Manusia (Edisi Kedu). Bandung: Alfabeta.
[24] Masinambow, C. N. P. (2017). Analisis Perbandingan Kinerja Pegawai PNS dan Non PNS di Politeknik Negeri Manado. 5(2), 1093–1101.
[25] Merriana, I. (2012). Kinerja Sumberdaya Manusia di Perpustakaan Universitas Surabaya (Studi Deskriptif Tentang Kinerja Pustakawan dan Pegawai Non Pustakawan di Perpustakaan Universitas Surabaya).
[26] Oroh, R. V., Lapian, S. L. H. J., & Pandowo, M. (2014). Comparative Analysis of Reward and Employee Performance Based on Gender At Central Bank Of Sulut. 2(1), 335–343.
[27] Priyatno, D. (2014). Pengolahan Data Praktis SPSS 22. Yogyakarta: CV ANDI OFFSET.
[28] Puji, I. (2014). Buku Praktis Mengembangkan SDM (vitri putri, ed.). Jogjakarta: Suku Bunga.
[29] Puspitawati, H. (2010). Persepsi Peran Gender Terhadap Pekerjaan Domestik Dan Publik Pada Mahasiswa Ipb. Urnal Studi Gender & Anak Persepsi, 5(1), 10.
[30] Puspitawati, H. (2013). Konsep, Teori dan Analisis Gender. PT IPB Press, 4, 1–16.
[31] Rokhmansyah, A. (2016). Pengantar Gender dan Feminisme. Yogyakarta: Garudhawaca.
[32] Rosman. (2014). Analisis Kinerja Pegawai Dalam Penyelenggaraan Pemerintahan di Kecamatan Sambaliung Kabupaten Berau. Ilmu Pemerintahan, 2(2), 2753–2766.
[33] Rumengan, J. (2013). Metedologi Penelitian. Bandung: Perdana Publisher.
[34] Saleem, M. A., & Imran, M. (2014). Gender Preference and Job Performance a Case Study of Universities of Peshawar District ( KPK ) Pakistan. European Journal of Business and Management, 6(31), 171–181.
[35] Sekaran, U., & Bougie, R. (2017). Metode Penelitian untuk Bisnis Pendekatan Pengembangan- Keahlian (Edisi 6). Jakarta Selatan: Salemba Empat.
[36] Siti Aminah. (2016). Pengaruh Faktor Gender Terhadap Kinerja Dosen Perguruan Tinggi Swasta di Kota Semarang. 31(1), 39–47.
[37] Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
[38] Sujarweni, W. (2015). Metodologi Penelitian Bisnis & Ekonomi. Yogyakarta: Pustaka Baru.
[39] Suyonto, D. (2011). Metodologi Penelitian untuk Ekonomi (Edisi 1). Yogyakarta: CAPS.
[40] Taniredja, T. (2014). Penelitian Kuantitatif (Sebuah Pengantar) (cetakan 3). Bandung: Alfabeta
Published
2021-01-18
How to Cite
Satriadi, S., Oktavia, N., Soehardi, D., & Alhempi, R. (2021). PERBANDINGAN KINERJA PEGAWAI BERDASARKAN GENDER PADA DINAS PERTANIAN PANGAN DAN PERIKANAN KOTA TANJUNGPINANG. Jurnal Inovasi Penelitian, 1(9), 1971-1978. https://doi.org/10.47492/jip.v1i9.375
Section
Articles
