STRATEGI PENGEMBANGAN AGROINDUSTRI KOPI BUBUK DI KABUPATEN REJANG LEBONG (STUDI KASUS UD. CAP GENTONG MAS)

  • Febri Nur Pramudya Universitas Pat Petulai
  • Gracia Gabrienda Universitas Pat Petulai
Keywords: EFE, IFE, Kopi Bubuk & QSPM

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk (1) Mengidentifikasi faktor lingkungan internal dan eksternal dalam melakukan strategi pengembangan usaha kopi bubuk di Kabupaten Rejang Lebong. (2) Merumuskan strategi yang dapat dijalankan usaha kopi bubuk di Kabupaten Rejang Lebong sesuai dengan kondisi lingkungan. Metode penelitian ini dilakukan secara kuantitatif dan menggunakan kuisioner. Penelitian ini dilakukan secara judgment sampling di Desa Air Meles Atas. Analisis yang digunakan adalah IFE, EFE, QSPM. Hasil dari penelitian ini adalah Faktor internal yang menjadi kekuatan utama yang dimiliki oleh pelaku usaha kopi bubuk adalah tingkat kualitas kopi bubuk, kuantitas bahan baku kopi, pengalaman dan penguasaan olahan kopi bubuk. Faktor kelemahan adalah perlakuan penyimpanan produk seadanya, kapasitas produksi yang terbatas, kurangnya promosi kopi bubuk. Faktor eksternal yang menjadi peluang terbesar yang dimiliki oleh pelaku usaha adalah resiko produk kopi bubuk cukup rendah, potensi peningkatan skala usaha, prospek pasar dan harga kopi bubuk. Faktor ancaman adalah adanya persaingan penjualan produk lokal dengan produk wilayah lain, tingkat inovasi produk kopi bubuk, serta produk sejenis. Strategi terpilih yang tepat dilakukan oleh Ud. Cap Gentong Mas di Kabupaten Rejang Lebong untuk mengembangkan agroindustri kopi bubuk yakni pengembangan produk kopi bubuk nilai TAS 7,451.

References

[1] David, Fred R. 2005. Manajemen Strategis Konsep. Edisi Kesembilan. Prentice Hal. Indeks. Jakarta
[2] David, Fred R. 2006. Manajemen Strategi. Buku 1, Edisi kesepuluh. Jakarta : Salemba
Empat.
[3] David, Fred R. 2009. Manajemen Strategis Konsep. Sunardi D, penerjemah; Wuriarti P,editor. Salemba Empat. Terjemahan dari: Strategic Management 12th Edition. Jakarta.
[4] David, Fred R. 2012. Manajemen Strategis Konsep. Sunardi D, penerjemah; Wuriarti P,editor. Salemba Empat. Terjemahan dari: Strategic Management 12th Edition. Jakarta.
[5] Fretes, Richard. A, dkk. (2013). Strategi Perencanaan Dan Pengembangan Industri Pariwisata Dengan Menggunakan Metode Swot Dan Qspm (Studi Kasus Kecamatan Leitimur Selatan Kota Ambon). Jurnal Universitas Brawijaya. 4(2),3-4
[6] Kotler, Philip.2000. Prinsip –Prinsip Pemasaran Manajemen, Jakarta : Prenhalindo
[7] Rangkuti, Freddy. 2004. Analisis SWOT: Teknik Membedah Kasus Bisnis. Gramedia. Jakarta.
[8] Romaully, Miranda. 2012. Pengembangan Sistem Agribisnis Komoditas Kacang Tanah Sebagai Upaya Peningkatan Kontribusi Pertanian Terhadap PAD Kabupaten Hulu Sungai Utara. Media SainS. Vol 1. No.4
[9] Wira, Heri Eko. 2011. Analisis Strategi Pengembangan Usaha Jamur Pada The Pinewood Farm Di Bogor, Jawa Barat. Skripsi. Program Studi Manajemen Agribisnis. Fakultas Pertanian. Institut Pertanian Bogor (tidak dipublikasikan).
[10] Yusa, Muhammad Reza. 2011. Analisis Strategi Pengembangan Usaha Pada E-coFarm, Kampus IPB Darmaga-Bogor. Skripsi. Program Studi Manajemen Agribisnis. Fakultas Pertanian. Institut Pertanian Bogor (tidak dipublikasikan).
Published
2021-01-18
How to Cite
Pramudya, F., & Gabrienda, G. (2021). STRATEGI PENGEMBANGAN AGROINDUSTRI KOPI BUBUK DI KABUPATEN REJANG LEBONG (STUDI KASUS UD. CAP GENTONG MAS). Jurnal Inovasi Penelitian, 1(9), 1913-1922. https://doi.org/10.47492/jip.v1i9.366
Section
Articles