IMPLEMENTASI AROMATERAPI LAVENDER PADA PASIEN POST SECTIO CAESAREA (SC) DENGAN MASALAH GANGGUAN NYERI DAN KETIDAKNYAMANAN

Abstract

Latar Belakang:  Robekan jaringan pada pasien post persalinan Sectio Caesarea (SC) menyebabkan dampak fisiologis berupa nyeri. Nyeri post persalinan SC bisa ditangani dengan terapi Komplementer, adapun salah satunya yaitu dengan aromaterapi lavender. Metode : Desain deskriptif  berupa bentuk studi kasus dengan pendekatan proses keperawatan yang meliputi tahap pengkajian, diagnosa keperawatan, intervensi, implementasi serta evaluasi dengan fokus implementasi pada rasa nyeri yang dirasakan pasien post SC dengan memberikan terapi komplementer berupa aromaterapi lavender di RSUD Ajibarang. Hasil : penelitian ini menunjukkan skala nyeri pasien post SC sebelum di berikan implementasi sebesar. Sedangkan skala nyeri pasien turun menjadi 3 setelah diberikan implementasi aromaterapi lavender selama 3 x 24 jam. Kesimpulan : Tindakan keperawatan yang menfokuskan pada nyeri pasien Post SC perlu di lakukan yang meliputi identifikasi lokasi, karakteristik, frekuensi, kualitas, durasi, intensitas nyeri, skala, respon nyeri non verbal dan memberikan implementasi non farmakologi guna mengurangi rasa nyeri pada pasien.