PERBEDAAN TINGKAT KELELAHAN KERJA DAN BEBAN KERJA MENTAL PADA PEKERJA MINI MARKET DI KECAMATAN ALAM BARAJO TAHUN 2022

  • Ica Ramadhanty STIKes Harapan Ibu, Jambi
  • Rara Marisdayana STIKes Harapan Ibu, Jambi
  • Renny Listiawaty STIKes Harapan Ibu, Jambi
Keywords: Motivasi kerja, Kinerja karyawan

Abstract

Kelelahan adalah monotonnya pekerjaan, intensitas dan lamanya kerja mental dan fisik yang tidak sejalan dengan kehendak tenaga kerja yang bersangkutan. Beban kerja (workload) dapat didefenisikan sebagai suatu perbedaan antara kapasitas atau kemampuan pekerja dengan tuntutan pekerjaan yang dihadapi. Adanya mini market modern dan mini market tradisional yang berkembang membuat adanya perbedaan setiap tingkat kelelahan dan beban kerja mental. Berdasarkan hasil wawancara pada 3 orang mini market modern dan tradisional terdapat kelelahan saat bekerja dan beban kerja mental yang tinggi dimana mempunyai tuntutan kerja. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan beban kerja mental dan tingkat kelelahan kerja pada pekerja mini market di kecamatan alam barajo kota jambi tahun 2022.Penelitian ini merupakan desain Cross Sectional. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 94 orang, penelitian dilakukan di kecamatan alam barajo kota jambi pada 21-30 juli tahun 2022. Instrumen dalam penelitian ini menggunakan kuesioner, dan analisis yang digunakan adalah analisis univariat dan bivariat dengan menggunakan uji independent sampel T-test. Hasil penelitian menunjukan bahwa ada 80% responden mengalami kelelahan tingkat tinggi dan 65,9% responden mengalami kelelahan tingkat sedang dan beban kerja mental sebesar 50,% kategori rendah dan 43,2% kategori tinggi. Hasil uji T Independent menunjukan bahwa ada perbedaan antara tingkat kelelahan p=0,008 dan beban kerja mental p=0,002 pada pekerja mini market tradisional dan modern di Kecamatan Alam Barajo Kota Jambi. Disarankan bagi pekerja agar meminimalisir tenaga yang harus digunakan agar tubuh tidak mengalami kelelahan. melakukan kerja sama antar sesama pekerja dengan baik . Dan lebih memanfaatkan waktu istirahat sebaik mungkin.

Author Biographies

Ica Ramadhanty, STIKes Harapan Ibu, Jambi

Program Studi Kesehatan Masyarakat Peminatan Keselamatan Dan Kesehatan Kerja

Rara Marisdayana, STIKes Harapan Ibu, Jambi

Program Studi Kesehatan Masyarakat Peminatan Keselamatan Dan Kesehatan Kerja

Renny Listiawaty, STIKes Harapan Ibu, Jambi

Program Studi Kesehatan Masyarakat Peminatan Keselamatan Dan Kesehatan Kerja

References

[1] Arnani, H. C. (2019). Perbedaan Kelelahan Kerja Pada Shift Pagi Dan Shift Malam Karyawan Bagian Produksi Di Pabrik Teh PTPN IV Bah Butong (Doctoral dissertation, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara).
[2] Budiono, A. M. S., Jusuf, R. M. S., & Pusparini, A. (2016). Bunga rampai hiperkes & keselamatan kerja. Semarang: Badan Penerbit UNDIP.
[3] Desmon, Y., Emanauli, H., & Prihantoro, R. (2021). Analisis Beban Kerja Fisik Dan Mental Menggunakan Metode Nasa-Tlx Dan Metode Cvl Untuk Mengevaluasi Beban Kerja Operator Departemen Fiber Maintenance Pt. Lontar Papyrus Pulp And Paper Industry (Lpppi) (Doctoral Dissertation, Universitas Jambi).
[4] Hart, S. G., & Staveland, L. E. (1981). Development of NASA-TLX (Task Load Index Results of Empirical and Theoretical Research. In Human Mental Workload, 139-183.
[5] Henry, R. J. (1988). Human Mental Workload. New York, USA: Elsevier Science
Publisher B.V.
[6] Hidayat, E. R. (2018). Pengaruh Kualitas Pelayanan, Promosi, Dan Lokasi Terhadap Kepuasan Konsumen Minimarket Indomaret Dan Tinjauannya Dari Sudut Pandang Islam:(Studi Pada Konsumen Indomaret Di Sektor V Pondok Ungu Permai Bekasi) (Doctoral Dissertation, Universitas Yarsi).
[7] Liu, R. M., Kawatu, P. A., & Sanggelorang, Y. (2020). hubungan antara shift kerja dan beban kerja dengan kelelahan kerja pada pekerja minimarket indomaret di kota manado. kesmas, 9(5).
[8] Ma’ruf, Hendri, (2006) Pemasaran Ritel, Gramedia Pustaka Utama Jakarta.
[9] Maharja, Rizki. (2015). Analisis Tingkat Kelelahan Kerja Berdasarkan Beban Kerja Fisik Perawat di Instalasi Rawat Inap RSU Haji Surabaya. The Indonesian Journal of Occupational Safety and Health, Vol.4, No.1.
[10] Marif, A (2013), Faktor - Faktor yang Berhubungan dengan Kelelahan pada Pekerja Pembuatan Pipa dan Menara Tambat Lepas Pantai (EPC3) di Proyek Banyu Urip PT Rekayasa Industri, Serang Banten Tahun 2013. UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.
[11] Miranti Y. (2008). Hubungan Persentase Lemak Tubuh, Indeks Massa Tubuh, Asupan Lemak Dan Serat Dengan Kadar Kolesterol Darah (Studi Pada Wanita Dewasa Di Perumahan Madu Asri Kabupaten Karanganyar). Skripsi Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro Semarang.
[12] Munandar. (2006). Psikologi Indnustri dan Organisasi. Jakarta : UI Pres
[13] Notoatmodjo, S. (2010). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
[14] Nugroho, A. A. (2016). Dampak Perkembangan Minimarket Terhadap Kestabilan Ekonomi Pedagang Di Pasar Tradisional Desa Sukorejo Kecamatan Sukorejo Kabupaten Kendal Tahun 2012-2013. Prodi Ppkn Universitas Pgri Yogyakarta.
[15] Permatasari, A., & Munandar, S. (2017). Faktor yang berhubungan dengan kelelahan kerja pada karyawan di matahari department store cabang lippo plaza kendari tahun 2016 (Doctoral dissertation, Haluoleo University).
[16] Rahayuningrum, N., & Widayanti, T. (2008). Kajian Dampak Ekonomi Keberadaan Hypermarket Terhadap RItel/Pasar Tradisional. Buletin Ilmiah Litbang Perdagangan, 2(1), 3-17.
[17] Setyawati L. M, Endang S, Wijaya, (2006), Hubungan Shift Kerja Dengan Gangguan Tidur Dan Kelelahan Kerja Perawat Instansi Rawat Darurat RS DR. Sardjito Yogyakarta, Sains Kesehatan vol 19(2).
[18] Suci, I. S. M. (2018). Analisis hubungan faktor individu dan beban kerja mental dengan stres kerja. The Indonesian Journal of Occupational Safety and Health, 7(2), 220-229
[19] Sujana, A. S. (2005). Paradigma Baru Dalam Manajemen Ritel Modern. Yogyakarta: Graha Ilmu.
[20] Suma’mur (2009). Hogiene Perusahaan dan Keselamatan Kerja. Jakarta: CV.
[21] Suma’mur, PK. (2014). Higiene Perusahaan dan Kesehatan Kerja. Jakarta: Sagung
Seto.
[22] Tarwaka, & dkk. (2004). Ergonomi untuk keselamatan, kesehatan kerja dan Produktivitas. Surakarta-57147: UNIBA PRESS.
[23] Tarwaka, (2010). Ergonomi Industri. Surakarta : HARAPAN PRESS.
[24] Tarwaka, Sholichul, Lilik Sudiajeng, (2004). Ergonomi Untuk Keselamatan,
Kesehatan Kerja dan Produktivitas. Surakarta : UNIBA PRESS.
[25] Tarwaka. (2014). Keselamatan dan Kesehatan Kerja : Manajemen dan
Implementasi K3 di Tempat Kerja. Surakarta : Harapan Press.
[26] Tarwaka. (2015). Ergonomi Industri Dasar-Dasar Pengetahuan Ergonomi Dan
Aplikasi di Tempat Kerja. Surakarta: Harapan Press.
[27] Triwibowo, C., dan Pusphandani, ME. (2013). Kesehatan Lingkungan dan K3. Yogyakarta: Nuha Medika.
[28] Utomo, T. J. (2009). Fungsi dan Peran Bisnis Ritel dalam Saluran Pemasaran. Fokus Ekonomi: Jurnal Ilmiah Ekonomi, 4(1).
[29] Wijayanti, P., & WIRATNO, W. (2011). Analisis Pengaruh Perubahan Keuntungan Usaha Warung Tradisional Dengan Munculnya Minimarket (Studi Kasus Di Kecamatan Pedurungan Kota Semarang) (Doctoral dissertation, Universitas Diponegoro).
Published
2023-01-31
How to Cite
Ramadhanty, I., Marisdayana, R., & Listiawaty, R. (2023). PERBEDAAN TINGKAT KELELAHAN KERJA DAN BEBAN KERJA MENTAL PADA PEKERJA MINI MARKET DI KECAMATAN ALAM BARAJO TAHUN 2022. Jurnal Inovasi Penelitian, 3(9), 7697-7708. https://doi.org/10.47492/jip.v3i9.2467
Section
Articles