PENGARUH KEMAMPUAN BERNALAR DAN PENGUASAAN STRUKTUR TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS ARGUMENTASI

  • Weti Yunaika STKIP Kusumanegara
Keywords: Kemampuan Bernalar, Penguasaan Struktur, Kemampuan Menulis Argumentasi

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh kemampuan bernalar terhadap menulis argumentasi. Mengetahui pengaruh penguasaan struktur terhadap kemampuan menulis argumentasi. Selanjutnya untuk mengetahui pengaruh kemampuan bernalar dan penguasaan struktur secara bersama-sama terhadap kemampuan menulis argumentasi. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif analisis. Sampel penelitian adalah 50 siswa kelas XI yang dipilih secara random dari seluruh siswa kelas XI SMA Islam Darul Abror Kota Bekasi. Pengumpulan data dilaksanakan dengan cara memberikan tes tertulis kepada sejumlah sampel penelitian. Analisis data dengan menggunakan statistik deskriptif dan statistik inferensial. Hasil penelitian menunjukkan pengaruh kemampuan bernalar dan penguasaan struktur secara bersama-sama terhadap kemampuan menulis argumentasi sebagai berikut: terdapat pengaruh yang signifikan kemampuan bernalar dan  penguasaan struktur secara bersama-sama terhadap kemampuan menulis argumentasi. Hal ini dibuktikan dengan perolehan nilai Fo = 8,364 dan Sig. 0,001 < 0,05. Secara bersama-sama variabel bahwa secara bersama-sama variable kemampuan bernalar dan penguasaan struktur memberikan kontribusi sebesar 26,2 % terhadap variabel kemampuan menulis argumentasi. Terdapat pengaruh yang signifikan kemampuan bernalar terhadap kemampuan menulis argumentasi. Hal ini dibuktikan dengan perolehan nilai thitung = 3,062 dan Sig. 0,004 < 0,05. Variabel kemampuan bernalar memberikan kontribusi sebesar 13,67  % dalam meningkatkan  kemampuan menulis argumentasi. Terdapat pengaruh yang signifikan pengaruh yang signifikan penguasaan struktur terhadap kemampuan menulis argumentasi. Hal ini dibuktikan dengan perolehan nilai thitung = 2,948 dan Sig. 0,005 < 0,05. Variabel penguasaan struktur memberikan kontribusi sebesar 12,58 % dalam meningkatkan  kemampuan menulis argumentasi

References

[1] Achmad H.P. Sintaksis Bahasa Indonesia. Tangerang: PT Pustaka Mandiri. 2012.
[2] Akhadiah, Sabarti, dkk. Pembinaan Kemampuan Menulis Bahasa Indonesia. Jakarta: Erlangga.1989.
[3] Alek dan Achmad H.P. Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi. Jakarta: Kencana. 2011.
[4] Alwi, Hasan, dkk. Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia. Jakarta: Pusat Bahasa dan Balai Pustaka. 2003.
[5] Arifin, E. Zaenal. Dasar-Dasar Penulisan Karya Ilmiah. Jakarta: Grasindo. 2006.
[6] ________, dan Junaiyah H.M. Sintaksis: untuk Mahasiswa Strata Satu Jurusan Bahasa atau Linguistik dan Guru Bahasa Indonesia SMA/SMK. Jakarta: Grasindo. 2008.
[7] Arikunto, Suharsimi. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta. 2010.
[8] Bloom, Benjamin S. ed. et al.. Taxonomy of Educational Objectives: Handbook 1, Cognitive Domain. New York: David McKay. 1956.
[9] Chaer, Abdul. Kajian Bahasa: Struktur Internal, Pemakaian dan Pemelajaran. Jakarta: Rineka Cipta. 2007.
[10] ________. Pengantar Semantik Indonesia. Jakarta: Rineka Cipta. 2002.
[11] Dalman. Menulis Karya Ilmiah. Jakarta: Rajawali. 2012.
[12] Dewintari, Ivenie dan Ivanie Selvia Pretian. Kamus Lengkap Sinonim modern Bahasa Indonesia. Jakarta: Aprindo. 2002.
[13] Djiwandono, M. Soenardi. Tes Bahasa: Pegangan Bagi Pengajar Bahasa. Jakarta: Indeks. 2008.
[14] Finoza, Lamuddin. Komposisi Bahasa Indonesia: untuk Mahasiswa Nonjurusan Bahasa. Jakarta: Diksi Insan Mulia. 2007.
[15] Hernowo (Ed.). Quantum Writing: cara cepat nan bermanfaat untuk merangsang munculnya potensi menulis. Bandung: Kaifa. 2015.
[16] Hikmat, Ade dan Nani Solihati. Bahasa Indonesia (untuk Mahasiswa S1 & Pascasarjana, Guru, Dosen, Praktisi, dan Umum). Jakarta: Grasindo. 2013.
[17] Hs, Widjono. Bahasa Indonesia: Mata Kuliah Kepribadian di Perguruan Tinggi. Jakarta: PT Gramedia Widiasarana. 2005.
[18] Keraf, Gorys. Diksi dan Gaya Bahasa. Jakarta: Gramedia. 2009.
[19] ________. Argumentasi dan Narasi. Jakarta: Gramedia. 2010.
[20] ________. Komposisi. Ende: Nusa Indah. 1994.
[21] Kushartanti, dkk. Pesona Bahasa: Langkah Awal Memahami Linguistik. Jakarta: Gramedia. 2005.
[22] Muslich, Masnur. Tata Bentuk Bahasa Indonesia: Kajian ke Arah Tatabahasa Deskriptif. Jakarta: Bumi Aksara. 2008.
[23] Parera, Jos Daniel. Linguistik Edukasional: Pendekatan, Konsep, dan Teori Pengajaran Bahasa. Jakarta: Erlangga. 1987.
[24] Pateda, Mansoer. Kosakata dan Pengajarannya. Ende: Nusa Indah. 1995.
[25] Putrayasa, Ida Bagus. Analisis Kalimat: Fungsi, Kategori, dan Peran. Bandung: PT Refika Aditama. 2010.
[26] Pusat Bahasa Departemen Pendidikan Nasional. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka. 2005.
[27] _______. Pedoman Umum Ejaan Yang Disempurnakan dan Pembentukan Istilah. Bandung: Pustaka Setia. 2005.
[28] Ramlan. Ilmu Bahasa Indonesia: Sintaksis. Yogyakarta: Karyono. 2001.
[29] Rosmana, Iyos A. Pendidikan Bahasa Indonesia. Bandung: Sonagar Press. 2008.
[30] Sidu, La Ode. Sintaksis Bahasa Indonesia. Kendari: Unhalu Press. 2013.
[31] Soedjito dan Djoko Saryono. Seri Terampil Menulis: Kosakata Bahasa Indonesia. Malang: Aditya Media Publishing. 2011.
[32] Sudjana. Metode Statistika. Bandung: Tarsito. 2005.
[33] Sugiyono. Metode Penelitian Pendidikan: Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D. Bandung: Alfabeta. 2010.
[34] Sujarwanto dan Jabrohim (Ed.). Bahasa dan Sastra Indonesia menuju Peran Transformasi Sosial Budaya Abad XXI. Yogyakarta: Gama Media. 2002.
Published
2022-06-01
How to Cite
Yunaika, W. (2022). PENGARUH KEMAMPUAN BERNALAR DAN PENGUASAAN STRUKTUR TERHADAP KEMAMPUAN MENULIS ARGUMENTASI. Jurnal Inovasi Penelitian, 3(1), 4537-4546. https://doi.org/10.47492/jip.v3i1.1670
Section
Articles