PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR SISWA MELALUI TEKNIK CINEMA THERAPY DI ERA NEW NORMAL PADA KELAS X DI SMK NEGERI 3 AMUNTAI

  • Endang Agustina Program Studi Bimbingan dan Konseling, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari, Banjarmasin, Indonesia
  • Muhammad Yuliansyah Program Studi Bimbingan dan Konseling, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari, Banjarmasin, Indonesia
  • Hj. Nurul Auliah Program Studi Bimbingan dan Konseling, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari, Banjarmasin, Indonesia
Keywords: Motivasi Belajar, Cinema Therapy

Abstract

Motivasi sangat menentukan tingkat keberhasilan belajar siswa. Motivasi menjadi salah satu faktor yang turut menentukan belajar efektif dan menentukan hasil belajar yang lebih baik. Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan bimbingan konseling dan dilaksanakan dalam tiga siklus dengan sampel 15 orang. Dan berdasarkan seluruh pembahasan serta analisis yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa melalui teknik cinema therapy memiliki dampak positif dalam meningkatkan motivasi belajar siswa yang ditandai dengan peningkatan motivasi belajar siswa dalam setiap siklus, yaitu pada siklus I dengan rata – rata nilai 38.33 % sedangkan hasil pengukuran motivasi belajar siswa dengan rata – rata nilai 38.82 %. Pada siklus II terjadi peningkatan pada aktivitas siswa dengan rata – rata nilai 55.55%  sedangakan pada hasil pengukuran motivasi belajar siswa juga terjadi peningkatan dengan rata – rata nilai 51.29%. Pada siklus III terjadi peningkatan untuk aktivitas siswa dengan rata – rata nilai 81.11% sedangkan hasil pengukuran motivasi belajar siswa dengan rata – rata nilai 82.38%

References

[1] A., Morissan M., dkk. (2012). Metode Penelitian Survei. Jakarta: Kencana.
[2] Ahmad, Susanto. (2013). Teori Belajar dan Pembelajaran di Sekolah Dasar. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.
[3] Arifin, Zainal. 2016. Evaluasi Pembelajaran. Bandung: Remaja Rosdakarya.
[4] Arikunto, S. (2013). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.
[5] Depdiknas .2003. Undang-undang RI No.20 tahun 2003.tentang sistem pendidikan nasional.
[6] Depdikbud. 1993. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta : Balai Pustaka
[7] Departemen Agama. (1989). Al-Qur’an dan terjemahanya. Jakarta: Departemen Agama.
[8] Djamarah, Syaiful Bahri. 2012. Psikologi Belajar. Jakarta : Rineka Cipta.
[9] Hamzah B. Uno. (2013). Teori Motivasi dan Pengukurannya. Jakarta: Bumi Aksara.
[10] Hidayat, Dede Rahmat dan Badrujaman, Aip. 2012. Penelitian Tindakan dalam Bimbingan dan Konseling. Jakarta: Indeks
[11] Iskandar, Dadang dan Narsim.(2015).Penelitian Tindakan Kelas dan Publikasinya
[12] Untuk Kenaikan Pangkat dan Golongan Guru & Pedoman Penulisan PTK bagi Mahasiswa.Cilacap:Ihya Media.
[13] Kunandar.2012. Langkah mudah penelitian tindakan kelas sebagai pengembangan profesi guru. Jakarta : PT RajaGrafindopersada
[14] Gregerson, Mary Banks (ed.). (2010). The Cinematic Mirror for Psychology and
[15] Life Coaching. Springer Science+Business Media.
[16] http://www.cinematherapy.com
[17] Kompri. (2015). Motivasi Pembelajaran Perspektif Guru dan Siswa. Bandung: PT Remaja Rosdakarya Offset
[18] Lefkoe, Murty. 2012. Strategi Peningkatan Motivasi Belajar. Jakarta: Rineka Cipta
[19] Nurhidayah. (2012). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Motivasi Belajar Mahasiswa Program tudi PGSD FKIP Universitas Ahmad Dahlan. 1-21.
[20] https://primary.ejournal.unri.ac.id/index.php/JPFKIP
[21] Sardirman, Interaksi dan Motivasi Belajar Mengajar, (Jakarta: RajaGrafindo Persada, 2012)
[22] Slameto. (2015). Belajar dan faktor-faktor yang Mempengaruhinya. Jakarta: PT.
[23] Rineka Cipta
[24] Solomon, Gary. 2012. Tretment video terapy. Yogyakarta : Graha Ilmu.
[25] https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/jbk
[26] Sudjana, Nana. 2015. Penilaian Hasil Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosidakarya
[27] Sugiyono. 2018. Metode Penelitian Kuantitatif. Bandung: Alfabeta.
[28] Sukardi. 2011. Metodologi Penelitian Pendidikan Kompetensi dan Praktiknya. Jakarta: PT Bumi Aksara.
[29] Sukardi. 2014. Metodelogi penelitian pendidikan. Jakarta : PT bumi Aksara
[30] Suryabrata, Sumadi, 2011. Psikologi Pendidikan, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada
[31] Suyitno, imam.2011. Memahami tindakan pembelajaran cara mudah dalam perencanaan penelitian tindakan kelas(PTK). Bandung : PT RefikaAditama
[32] Tadjri, Imam. 2010. Penelitian Tindakan Bimbingan dan Konseling. Semarang: Widya Karya Semarang.
[33] Tahir, Muh. (2012). Pengantar Metodologi Penelitian Pendidikani. Makasar: Universitas Muhammadiyah Makasar.
[34] Uno, Hamzah B. 2012. Teori motivasi dan pengukurannya. Jakarta :Bumi Aksara
Published
2022-02-28
How to Cite
Agustina, E., Yuliansyah, M., & Auliah, H. N. (2022). PENINGKATAN MOTIVASI BELAJAR SISWA MELALUI TEKNIK CINEMA THERAPY DI ERA NEW NORMAL PADA KELAS X DI SMK NEGERI 3 AMUNTAI. Jurnal Inovasi Penelitian, 2(10), 3169-3174. https://doi.org/10.47492/jip.v2i10.1310
Section
Articles