ANALISIS PEMBELAJARAN BERBASIS KURIKULUM 2013 DI SDN 2 TABONGO KABUPATEN GORONTALO

  • Meiskyarti Luma Mahasiswa pascasarjana S-3 Universitas Negeri Gorontalo
  • Sarson W. Dj. Pomalato Universitas Negeri Gorontalo
Keywords: Pembelajaran, Kurikulum 2013, SDN 2 Tabongo

Abstract

Abstrak

Tulisan ini difokuskan pada pelaksanaan pembelajaran, penjabaran muatan materi, dan evaluasi pembelajaran berdasarkan Kurikulum 2013 di SDN 2 Tabongo Kabupaten Gorontalo. Piranti teori yang digunakan adalah pembelajaran dan Kurikulum 2013. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif-kualitatif. Hasil análisis menunjukkan bahwa pelaksanaan pembelajaran berbasis Kurikulum 2013 di SDN 02 Tabongo menggunakan pembelajaran tematik integratif ini. Pembelajaran dilaksanakan dari kelas I sampai kelas VI dengan mengintegrasikan berbagai kompetensi dari berbagai mata pelajaran ke dalam berbagai tema. Muatan Kurikulum 2013 yang terdiri atas materi pelajaran: Pendidikan Agama Islam, Pendidikan Kewarganegaraan, bahasa Indonesia, Matematika, Ilmu Pengetahuan Alam, Ilmu Pengetahuan Sosial, Seni Budaya dan Prakarya, dan Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan. Selain itu, dilaksanakan juga pengembangan diri yang terdiri atas: kegiatan ekstrakurikuler, pembiasaan, keteladanan, pembinaan potensi dan ekspresi diri. Evaluasi pembelajaran menggunakan evaluasi autentik dengan hasil pelaksanaan sangat efektif.

References

[1] Abdul Majid. 2014. Pembelajaran Tematik Terpadu. Bandung: Remaja Rosdakarya, 2014.
[2] Abidin, Yunus. 2014. Desain Sistem Pembelajaran dalam Konteks Kurikulum 2013. Bandung: PT Refika Aditama, 2014.
[3] Ardianto, A., Gonibala, R., Hadirman, H., & Lundeto, A. (2020). Nilai Pendidikan Karakter Bangsa Dalam Tradisi Katoba Pada Masyarakat Etnis Muna. Potret Pemikiran, 24(2), 86-107.
[4] Bolotio, R., Hadirman, H., & Musafar, M. (2021). Prolematika Pengelolaan Pendidikan Islam Non-Formal Pada Komunitas Muslim. Jurnal Ilmiah Iqra', 15(1), 32-47.
[5] Djamarah, S.B & Aswan Zain. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta, 2015.
[6] Emzir. Metodologi Penelitian Pendidikan. Kuantatif & Kualitatif. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2006.
[7] Hanafy, M.S. Konsep Belajar dan Pembelajaran, Jurnal Pendidikan: Lentera Pendidikan, Vol. 17 No. 1 Juni 2014: 66-79, hlm. 74.
[8] Inah, E.N. “Peran Komunikasi dalam Interaksi Guru dan Siswa” dalam Jurnal Al-Ta’dib, Vol. 8.No. 2, Juli-Desember 2015.
[9] Iskandar. Metodologi Penelitian Pendidikan dan Sosial (Kuantitatif dan Kualitatif). Jakarta: Gaung Persada Press, 2010.
[10] Kurniasih, Imas dan Sani Berlin. Implementasi Kurikulum 2013: Konsep dan Penerapan. Surabaya: Kata Pena, 2014.
[11] Kurikulum 2013 Sekolah Dasar Negeri 2 Tabongo.
[12] Luma, M., Tola, A., & Hadirman, H. (2020). Evaluasi Implementasi K-13 Berdasarkan Model CIPP di SDN 2 Tabongo Kabupaten Gorontalo. Jurnal Ilmiah Iqra', 14(2), 186-204.
[13] Manik, Km. Riptiani, I.B. Surya Manuaba, Made Putra. 2015. Studi Implementasi K-13 Ditinjau dari CIPP pada Sekolah Dasar Negeri di Wilayah Pedesaan Kabupaten Badung. E-Journal PGSD Universitas Pendidikan Genesha. Vol. 3. No. 1, 2015.
[14] Moleong, Lexi J. Metodologi Penelitian Kualitatif Edisi Revisi. Bandung: PT Remaja Rosdakarya, 2016.
[15] Mulyasa, E. Pengembangan dan Implementasi Kurikulum 2013. Bandung: Remaja Rosdakarya, 2013.
[16] Parrish. Teaching Adult ESL A Practical Introduction. New York: NY, 2004.
[17] Sinclair dan Brazil, 1982. Teacher Sociolinguistic Analysis of Natural Language. Oxford: Basil Balckwell, 1982.
[18] Undang-Undang No. 20 Tahun 2003 Tentang Sistim Pendidikan Nasional. Jakarta: Fokus Media
[19] Widyastono, Herry. Pengembangan Kurikulum di Era Otonomi Daerah dari Kurikulum 2004, 2006, ke Kurikulum 2013. Jakarta: Bumi Aksara, 2014.
[20] Yani, Ahmad. Mindset Kurikulum 2013. Bandung: Alfabeta, 2014.
Published
2021-12-26
How to Cite
Luma, M., & Pomalato, S. (2021). ANALISIS PEMBELAJARAN BERBASIS KURIKULUM 2013 DI SDN 2 TABONGO KABUPATEN GORONTALO. Jurnal Inovasi Penelitian, 2(7), 2239-2252. https://doi.org/10.47492/jip.v2i7.1106
Section
Articles