PENINGKATAN SARANA JEMBATAN NELAYAN KELURAHAN MUARA KEMBANG KECAMATAN MUARA JAWA

  • Isnaini Zulkarnain Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Sains Dan Teknologi, Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur
  • Rusli Rusli Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Sains Dan Teknologi, Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur
  • Ibnu Thoriq Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Sains Dan Teknologi, Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur
Keywords: Nelayan, Rehab, Jembatan

Abstract

Pada kawasan nelayan Kelurahan Muara Kembang Kecamatan Muara Jawa Kabupaten Kutai Kartanegara Kalimantan Timur masih terdapat jembatan nelayan pada aliran sungai dimana jembatan tersebuat dimanfaatkan oleh para nelayan dalam beraktivitas sebagai dermaga hasil tangkapan nelayan dan parkir kapal dimana kondisi jembatan sudah rusak berat, oleh karna itu maka harus dilaksankannya rehab pembangunan jembatan nelayan di lokasi tersebut. Pada pengabdian kali ini menggunakan tipe jembatan kayu ulin yang sesuai dengan kebutuhan di lapangan.  Adapun tujuan yang ingin dicapai yaitu membuat gambar rencana dan menghitung angaran biaya yang diperlukan dalam pembangunan jembatan nelayan.  Untuk mendapatkan data data dalam pengabdian ini, tim menggunakan metode observasi di lapangn serta pengambilan data daftar harga satuan material Kabupaten Kutai Kartanegara tahun 2023 dari PUPR untuk membuat RAB. Setelah melakukan pembutan gambar rencana dan analisi perhitungan RAB maka didapatkan total biaya yang diperlukan dalam rehab pembangunan jembatan nelayan Kelurahan Muara Kembang yaitu sebesar Rp. 67.529.600

References

[1] Badan Pusat Statistik Kabupaten Kutai Kartanegara. 2022. Kabupaten Kutai Kartanegara Dalam Angka.
[2] Badan Pusat Statistik Kabupaten Kutai Kartanegara. 2022. Kecamatan Muara Jawa Dalam Angka.
[3] Ervianto, Wulfram. 2005. Manajemen Proyek Konstruksi. Andi Offset.Yogyakarta
[4] Felix Yap, KH., Konstruksi Kayu, Bina Cipta, Bandung, 1965.
[5] Frick, H., Moediartianto, (2004), “Ilmu Konstruksi Bangunan Kayu, pengantar Konstruksi Kayu”, Edisi ketiga Kanisius.
[6] Frick, Heinz, Ilmu Konstruksi Kayu, Yayasan Kanisus, Yogyakarta, 1977.
[7] Menteri Pekerjaan Umum Dan Perumahan Rakyat. 2016. Lampiran Peraturan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Nomor: 28/PRT/M/2016 Tentang Analisis Satuan Pekerjaan Bidang Pekerjaan Umum.
[8] Muntohar, S. & Supriyadi. 2007. Jembatan. Yogyakarta: Betta Offset.
[9] Suryoatmono, B. 2013. Kayu Rekayasa Sebagai Masa Depan Struktur Kayu Indonesia. Makalah disajikan dalam the 2nd Indonesian Structural Engineering And Materials Symposium, Jurusan Teknik Sipil Universitas Parahyangan, Bandung 7-8 November.
[10] YLPMB, 1978, Peraturan konstruksi kayu Indonesia NI-5 PKKI 1961, Jakarta.
[11] Yuliana. 2005. Kajian Aspek Ekonomi Nelayan Rengge Gondrong (Trammel Net) Di Kelurahan Muara Kembang Kecamatan Muara Jawa. Skripsi. Fakultas Perikanan dan Perikanan, Universitas Mulawarman (Tidak dipublikasi)
Published
2024-03-20
How to Cite
Zulkarnain, I., Rusli, R., & Thoriq, I. (2024). PENINGKATAN SARANA JEMBATAN NELAYAN KELURAHAN MUARA KEMBANG KECAMATAN MUARA JAWA. E-Amal: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 4(1), 187-194. https://doi.org/10.47492/eamal.v4i1.3181
Section
Articles