PSIKOEDUKASI KESEHATAN REPRODUKSI TERHADAP PERILAKU SEKS BEBAS PADA REMAJA DI DESA TANGSI AGUNG

  • Triga Ayu Amanda Fakultas Psikologi, Univeristas Bina Darma
  • Mulia Marita Lasutri Tama Fakultas Psikologi, Univeristas Bina Darma
Keywords: Teeneger, Reproductive Health, Behavior, Free Sex

Abstract

Para remaja memiliki rasa ingin tahu dan seksualitas yang hampir tidak dapat di puaskan. Seperti yang terjadi pada remaja di Desa tangsi Agung dimana pada remaja disana gaya berpacaran mereka Backstreet atau berpacaran secara diam-diam tanpa sepengetahuan orang tua. Tujuan dari program keilmuan ini untuk memberikan pemahaman kepada partisipan terkait pentingnya pendidikan kesehatan reproduksi terhadap perilaku seks bebas dengan menggunakan sarana seperti penyuluhan di kantor desa dengan menjelaskan materi menggunakan Power Point dan alat Proyektor. Setelah di lakukannya penyuluhan Psikoedukasi Kesehatan Reproduksi Terhadap Perilaku Seks Bebas di Desa Tangsi Agung para remaja mulai paham pada kesehatan reproduksi dan mengerti bagaimana menjaga diri sendiri agar tidak terpengaruh pada dunia seks bebas yang bisa sangat fatal merugikan diri sendiri. Dan mengerti bahwa pentingnya memberitahu orang tua bahwa para remaja mempunyai hubungan dengan lawan jenis tanpa harus berpacaran diam-diam atau backstreet.

References

[1] Djama, N. (2000). Kesehatan Reproduksi Remaja.
[2] Harnani, Yessi, Hastuti Marlina, and Elmia Kursani (2015). Teori kesehatan reproduksi. Deepublish,
[3] Rosyidah, H., & Lukitaningsih, R. (2008). Pengembangan Modul Kesehatan Reproduksi Remaja Pada Siswa Kelas X SMAN 1 Menganti.
[4] Mahmudah, Mahmudah, Yaslinda Yaunin, and Yuniar Lestari. (2016) "Faktor-faktor yang berhubungan dengan perilaku seksual remaja di Kota Padang." Jurnal Kesehatan Andalas 5.2.
[5] Latif, S. A., & Zulherawan, M. (2011). Penyimpangan Sosial Dalam Perilaku Seks Bebas Dikalangan Remaja.
[6] SEBAYANG, Wellina; GULTOM, Destyna Yohana; SIDABUTAR, Eva Royani (2018). Perilaku seksual remaja. Deepublish,
[7] Nurhasto, I. Y., Wahyuningrum, D., & Handayani, S. (2007). Pengaruh Penyuluhan Tentang Bahaya Seks Bebas Terhadap Sikap Remaja Dalam Seks Bebas Di SMS N 1 Wedi Klaten.
[8] Yanti, F., Janah, N., & Bustamam, N. (2016). Dinamika kecenderungan gaya hidup hedonis dan perilaku seks bebas pada remaja putri. JIMBK: Jurnal Ilmiah Mahasiswa Bimbingan & Konseling, 1(1).
[9] http://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/164/3/081111012_Bab2.pdf (Diakses pada tanggal 11 November 2021 pukul 16.57 Wib )
[10] http://repository.uin-suska.ac.id/5907/3/11-BAB%20II.pdf ((Diakses pada tanggal 11 November 2021 pukul 17.00 Wib )
[11] Hamka, M., Hos, H. J., & Tawulo, M. A. (2016). Perilaku Seks Bebas di Kalangan Remaja (Studi di Kecamatan Maligano Kabupaten Muna Sulawesi Tenggara). Jurnal Neo Societal, 1(1).
[12] Dewi, E. M. P., Ambarwati, T., HS, W. S., Wahyuni, S., Saputri, L. Q., & Faisal, Y. M. (2021). Psikoedukasi Kesehatan Reproduksi dalam Mencegah Kekerasan Seksual Perspektif Hukum dan Psikologis. PENGABDI, 2(1)
Published
2022-05-20
How to Cite
Ayu Amanda, T., & Lasutri Tama, M. M. (2022). PSIKOEDUKASI KESEHATAN REPRODUKSI TERHADAP PERILAKU SEKS BEBAS PADA REMAJA DI DESA TANGSI AGUNG. E-Amal: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(2), 1125-1130. https://doi.org/10.47492/eamal.v2i2.1542
Section
Articles